Hidup adalah jual beli, maka jadikan Allah sebagai mitra bisnis, kemudian jadilah entrepreneur sejati. Hidup hanya sekali dan mesti manfaat!! Selamat datang di Blognya si Voe. ^_^ Salam ukhuwah.

Minggu, 02 November 2014

[News2 Carel RZ] : MOR Carel RZ XV Siap Cetak Relawan Berkualitas

Iam - MC MOR RZ (doc.pribadi)
Yogyakarta – Masa Orientasi Relawan (MOR) Calon Relawan Rumah Zakat (Carel RZ) angkatan ke-XV yang diselenggarakan pada hari Minggu (2/11) kali ini diadakan di Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota. Kegiatan yang dikomandoi langsung oleh relawan RZ tersebut dimulai pukul 08.00 WIB. “Walaupun yang datang hanya satu orang, kita akan tetap memulai acara tepat waktu.” Komitmen Wida Priambodo, MC MOR Carel RZ saat membuka acara. Relawan yang disapa Iam ini menambahkan, “Disinilah para relawan harus belajar tepat waktu, karena ketika suatu waktu terjadi bencana, relawan harus siap.”

Kegiatan yang dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an ini dibuka secara resmi oleh ketua panitia, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi mengenai Rumah Zakat. Ada tiga pemateri yang diundang secara khusus untuk memperkenalkan RZ dan program-programnya. Istiawan, pembicara pertama menyampaikan mengenai sejarah RZ yang berkembang dengan pesat. Dia menyatakan bahwa, perkembangan RZ tidak lepas dari peran relawan, walaupun masih banyak yang kuliah, namun tetap profesional.


Pembicara kedua adalah Ibu Budi, Kepala Sekolah Juara dan juga aktif di Indonesia Young Foundation. Diawal materinya, wanita lincah ini memotivasi carel RZ untuk meluruskan niat semata karena Allah. Setelah itu, dia menyampaikan kegiatan Sekolah Juara beserta beberapa program dan produk yang telah dilakukan dan dibuat oleh relawan beserta sekolah.

Selanjutnya, ialah Mbak Yuli yang didaulat menjadi pembicara ke-3. Dia menyampaikan materi tentang Mandiri Daya Insani dan memaparkan program-program pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi. “Program ini butuh banyak relawan, karena sebelumnya saya pernah membuka acara, mendokumentasikan, dan menjadi fasilitator sendirian.” Tutup Mbak Yuli seraya memotivasi Carel RZ.

Setelah terlibat tanya jawab antara Carel RZ dan pembicara, acara dilanjutkan dengan motivasi. Motivator yang dulunya pernah menjadi relawan ini, memotivasi Carel RZ agar senantiasa melakukan segala hal karena Allah, karena hasilnya akan menjadi ibadah. Dia juga mengupas tentang tipe-tipe manusia, dari manusia wajib hingga manusia haram. Disela-sela motivasinya, pemuda berkacamata ini berpesan, “Jangan mengeluh, dan jangan banyak alasan. Relawan harus selalu SIAP!!”

Acara motivasi ini ditutup oleh diskusi singkat antara Carel RZ dan motivator. Tampak peserta antusias mengikuti kegiatan tersebut, bahkan ada peserta yang meneteskan air mata haru ketika menonton sebuah cuplikan film.

Rangkaian kegiatan MOR Carel RZ XV dilanjutkan oleh Ketua Relawan, Abdur. Pemuda yang selalu tersenyum ini tampak serius ketika menyampaikan materi tentang Kerelawanan. Diawal materinya, Abdur membacakan surah At-Taubah ayat 41 dan maknanya. Dia juga menceritakan bagaimana nikmatnya menjadi seorang relawan hingga saat-saat dimana relawan mencapai titik lelah. “Surat At-Taubah ini benar-benar memotivasi saya. Kita benar-benar diuji ketika kita sedang merasa berat untuk bergerak.” Tambahnya.

Acara sempat dihentikan sejenak hingga seluruh peserta selesai menunaikan sholat Dzuhur. Abdur kembali mengambil alih acara, “Hal terpenting dari relawan bukan kemanusiaan. Kemanusiaan itu nomor dua. Yang pertama adalah Islam.” Dia juga menambahkan, “Makanya ketika wawancara kami bertanya, apakah merokok atau tidak? Apakah punya hubungan khusus atau tidak.” Pernyataan tersebut menunjukkan keseriusan panitia dalam mencari relawan Islam berakhlak, agar dapat menjadi relawan yang berkualitas.

Perkenalan bersama Relawan RZ (doc.pribadi)
Setelah materi Kerelawanan, panitia membagi peserta yang berjumlah 25 orang ke dalam empat kelompok. Pembagian kelompok ini merupakan awal dari tes Carel berikutnya, yaitu On Job Training (OJT). OJT merupakan program-program relawan dibidang Comdev, Disaster, Entrepreneur, Kaderisasi, dan Incidental. Setiap program terdiri dari beberapa kegiatan dan setiap kegiatan diberikan point yang berbeda. Setiap Carel dibekali buku panduan individu dan satu panduan kelompok untuk tiap kelompoknya. Pada  tantangan kali ini, Carel diwajibkan mengumpulkan point minimal 250. Dengan adanya target point ini, diharapkan Carel dapat terus semangat dalam membahagiakan umat yang tentunya semuanya diniatkan untuk menggapai Ridho dan Surga Allah.

MOR yang berlangsung hingga pukul 13.45 WIB ini ditutup dengan foto bersama panitia dan Carel. Suasana ukhuwah mulai terasa, kalimat hamdallah dan do’a penutup majelis yang dilantunkan pelan menandakan MOR Carel XV berakhir dan OJT telah dimulai. [Voe]




Note :
“Tulisan ini dibuat untuk melatih penulis dalam mendokumentasikan kegiatan melalui sebuah news, feature, artikel, dll. Apabila ada kesalahan nama, waktu, dan rangkaian kegiatan, mohon untuk dikomentari di blog ini. Fast respon : 0856.6929.0910.”

2 komentar:

  1. Haihai salam kenal. Aku dapet link ini dari Relawan RZ Jogja. Aku juga blogger loo.. Main-main ya...

    BalasHapus

Terima kasih atas silaturahminya.
Tolong tinggalkan jejak Anda. Salam Ukhuwah. ^.~